KPOTI Sleman Gelar Pelatihan Wasit dan Juri

Headline Uncategorized


Dilaksanakan Dua Hari, Diikuti dari Bebagai Macam Profesi

SLEMAN – Dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia di bidang wasit dan yuri, KPOTI Sleman menggelar kegiatan workshop dan pelatihan. Kegiatan pelatihan digelar di komplek Youth Centre Yogykarta digelar 23-24 September lalu.

Ada sebanyak 50 orang peserta yang ikut dalam pelatihan ini. Mereka terdiri para guru, dosen, aktivis dan pegiat olahraga tradisional yang berasal dari berbagai wiilayah di DIY.

Selama dua hari para peserta kegiatan diberikan materi tentang aturan main dan peraturan terkait beberapa olahraga tradisional dan permainan rakyat. Seperti egrang, bakiak, paser, gangsing, dagongan, sumpitan dan hadang. Pemateri kegiatan ini berasal dari KPOTI pusat dan DIY.

Selain itu, peserta juga diberikan materi tentang olahraga tradisional khas Kabupaten Sleman yakni Pacuanku D’Xpang. Khusus materi ini, disampaikan dari perwakilan dari Dinas Pemuda  Olahraga dan Dinas Kebudayaan Sleman yang merupakan pencetus olahraga ini.

“Kami harapkan setelah dari kegiatan ini, para peserta sudah memiliki kemampuan yang memadai tentang aturan dan ketentuan di beberapa olahraga dan permainan ini. Sehingga nantinya bisa bertugas ketika ada even dan kegiatan yang mempertandingkan jenis permainan ini,” ujar Ketua KPOTI Kabupaten Sleman Syukron Arif Muttaqin, SE,M.A.P saat memberikan sambutan pada pembukaan pelatihan.

Syukron menambahkan, KPOTI Sleman memang lebih menfokuskan pada penyiapan infrastuktur dan sumber daya manusia. Selain itu, sesuai dengan arahan dan ketentuan dari pusat, KPOTI juga lebih konsen pada penelitian dan pengembangan olahraga dan permainan tradisional yang ada di daerah.

”Untuk even dan kegiatan memang bukan menjadi fokus garapan kami. Untuk even kami akan bekerja sama dengan organisasi yang sama bergerak di bidang ini,” terangnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman Agung Armawanta dalam sambutan mewakili Bupati menegaskan mendukung semua kegiatan yang berorientasi pada pengembangan dan pelestarian olahraga dan tradisional di Sleman. Bahkan, pihaknya juga siap menfasilitasi dan mendukung secara penuh. ”Kami akan bersinerji dengan siapapun dan terbuka dengan pihak manapun,” tandasnya.

Wijang Wahyu Wiwoho salah satu peserta kegiatan ini mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini. Bahkan, usai mengikuti pelatihan dia akan terus meningkatkan pengetahuannya tentang aturan dan ketentuan yang ada di permainan rakyat dan olahraga tradisional.

”Saya senang bertemu dan berkumpul dengan para pegiat olahraga dan permainan tradisional ini. Selain mendapatkan ilmu, kami juga bertukar pengalaman di forum ini,” papar Wijang sembari berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan kembali di masa akan datang. (*)

GEMBIRA : Para peserta pelatihan wasit dan yuri KPOTI Sleman mengikuti sesi praktek permainan bakiak di lapangan Youth Centre dibimbing instruktur dari pusat. (Foto : Dok. KPOTI Sleman)
SEMANGAT : Para peserta mengikuti praktek permainan Dagongan. (Foto : Dok. KPOTI Sleman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *