LPEI Bangkitkan Karya Indonesia lewat Etalase Boneka Dunia

Kaki Lima


Kabar Malioboro, Jogja – Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank terus mendorong pengembangan industri kreatif agar semakin kuat bersaing di panggung global. Hal ini diwujudkan melalui penyaluran fasilitas pembiayaan Penugasan Khusus Ekspor (PKE) untuk Usaha Kecil Menengah (UKM).

Direktur Eksekutif LPEI Riyani Tirtoso mengatakan, sektor kerajinan menjadi salah satu fokus PKE UKM karena memiliki nilai potensi yang tinggi dan dapat memberikan sumbangsih besar terhadap devisa negara. “Penugasan khusus ini diharapkan dapat menjawab tantangan sekaligus menjamin kegiatan ekspor pelaku UKM sektor kerajinan,” ujar Riyani Tirtoso, Jumat (27/1/2023).

PT Pearland, UKM yang bergerak di industri kerajinan tangan porselen, merupakan salah satu pelaku usaha yang harus melalui masa surut akibat pandemi. Ketidakpastian ekonomi dunia mengancam keberlangsungan bisnis dan nasib karyawan, bahkan menyebabkan PT Pearland terpaksa menghentikan operasi untuk beberapa bulan.

“Tahun 2020 kami sempat tutup dan harus melakukan PHK seratus persen,” kata Direktur Utama PT Pearland Budi Purnomo Otto.

Bersamaan dengan upaya Pemerintah menghidupkan kembali aktivitas dunia usaha, PT Pearland mulai menerima pesanan dari buyer dan perlahan membuka kembali gerbang ekspor ke negara tujuan Amerika Serikat pada pertengahan tahun 2020.

Pada tahun 2022, PT Pearland menjadi salah satu pelaku usaha yang menerima manfaat dari fasilitas pembiayaan PKE UKM untuk menjaga keberlanjutan ekspor. Fasiltas ini ditujukan untuk mengakomodir hambatan yang dihadapi PT Pearland dalam melakukan ekspor serta membantu mempertahankan lapangan kerja bagi karyawan di tengah ancaman resesi global.

Menurut Budi, pembiayaan yang disalurkan LPEI banyak mendatangkan dampak positif bagi kegiatan bisnis PT Pearland. Ia menilai fasilitas tersebut sangat membantu dalam menjalankan operasional usaha secara lebih efektif dari sisi biaya. Dalam kunjungannya ke pabrik PT Pearland di Boyolali, Jawa Tengah, Wakil Ketua

Sementara itu, Komisi XI DPR RI Dolfie O.F.P. menekankan kehadiran Pemerintah melalui LPEI dalam mendukung UKM Indonesia, apalagi berorientasi pada ekspor. Karena dapat memperkuat daya saing produk dan memperkuat perekonomian dalam negeri.

Apresiasi juga diberikan kepada Budi selaku Direktur Utama PT Pearland. Budi berharap kehadiran LPEI dapat bersinergi seterusnya. Guna memperkuat bisnis pengusaha UMKM Indonesia. Perlu diketahui, PT Pearland merupakan UKM yang telah dirintis sejak tahun 1987. Produk yang dihasilkan berupa pajangan boneka atau figurin berbahan porselen dan resin yang memerlukan ketrampilan tangan. Dan telah menyerap 466 orang tenaga kerja. (eyd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *